Kata siapa belajar skill baru hanya bermanfaat bagi kariermu? Kegiatan yang satu ini juga membawa keuntungan bagi kesehatan dan kehidupan pribadimu, lho.
Dalam artikel ini, Kami akan menjelaskan semua itu. Sebagai tambahan, ada juga tips-tips mempelajari keterampilan baru agar prosesnya lebih maksimal.
Yuk, simak selengkapnya di bawah ini!
Manfaat Belajar Skill Baru
1. Mengembangkan karier sekarang
Dengan menguasai HTML, seorang pemasar bisa memahami struktur blog dan emailnya. Dengan menguasai Adobe Illustrator, pekerja event organizer bisa mempercepat proses desain banner.
Inilah manfaat pertama dari penguasaan keterampilan baru. Kamu jadi bisa menyelesaikan pekerjaan yang lebih beragam secara lebih cepat.
2. Membuka peluang baru
Dengan belajar skill baru, desainer grafis bisa menjadi UI designer. Dengan belajar data science, seorang guru bahasa Inggris bisa berganti karier.
Belajar keterampilan baru ternyata mendatangkan peluang kerja yang baru. Siapa tahu, pekerjaan ini mendatangkan lebih banyak kepuasan untuk mereka.
3. Adaptasi perkembangan zaman
Pada tahun 70-an, mengutip BBC, ada pekerjaan bernama knocker upper. Orang yang menjalaninya punya tugas yang cukup unik, lho.
Mereka menawarkan layanan membangunkan orang-orang di pagi hari. Dengan begitu, pengguna jasanya bisa berangkat kerja tepat waktu.
Seiring berjalannya waktu, layanan ini tentu tak dibutuhkan lagi. Sudah ada mesin bernama jam beker untuk menggantikannya.
Pekerjaan knocker upper boleh punah. Akan tetapi, muncul profesi baru bernama pengrajin jam beker.
Bagaimana kalau kamu jadi seorang knocker upper? Dengan kemampuan yang kamu punya sekarang, mencari pekerjaan baru tentu tidak mudah.
Itulah mengapa, kamu harus belajar skill baru. Teknologi akan terus berkembang, mengubah deretan pekerjaan (dan tuntutan skill-nya) yang ada di pasar.
4. Makin cerdas dan mencegah pikun
Kata Health Navigator NZ, belajar bisa memicu otak membentuk sel baru. Proses ini juga memperkuat hubungan di antara sel yang sudah ada, lho.
Perkembangan ini bisa membuatmu makin pintar. Sebab, dengan berkembangnya otak, skill pemecahan masalah dan memorimu jadi meningkat.
Bahkan, dalam jangka waktu yang lebih lama, ini juga bisa mencegah pikun di hari tua.